Presiden Jokowi nilai kenaikan bunga Fed beri sinyal positif

Jakarta (ANTARA News) – Presiden Joko Widodo menilai kenaikan suku bunga acuan The Fed memberi sinyal positif bagi perekonomian global termasuk Indonesia.

“Artinya sekarang sudah ada kepastian,” ucap Presiden ketika ditanya wartawan setelah membuka Munas IV Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) di Annex Building Hotel Pullman, Kamis.

Dalam pengumumannya The Fed akhirnya menaikkan suku bunga acuannya menjadi 0,25-0,5 persen pada Rabu, 16 Desember 2015 waktu setempat.

Kenaikan suku bunga acuan tersebut, kata Presiden, membuat semuanya pasti.

“Kalau dulu kan, berapa, kapan? Kita udah pasti naik sekarang, kalau ini memberikan efek positif buat kita kan,” ujar Presiden.

Presiden mengatakan bahwa Kamis pagi dirinya mengikuti perkembangan angka indeks.

“Harga saham naik, rupiah juga menguat, artinya baik, ditanggapi oleh pelaku-pelaku keuangan dan ini baik karena sudah ada kepastian,” ucap Presiden.

Editor: AA Ariwibowo

COPYRIGHT © ANTARA 2015


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa

Speak Your Mind

*

*