Prediksi suku bunga naik menggerus harga emas

NEW YORK. Harga kontrak emas dunia kembali tertekan pada transaksi perdagangan tadi malam di New York. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.42 waktu New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus turun 0,3% menjadi US$ 1.317 per troy ounce di Comex, New York.

Penurunan harga emas terjadi setelah analis memprediksi the Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuan lebih cepat dari prediksi sebagai langkah antisipasi inflasi.

Goldman Sachs Group Inc, misalnya, menaikkan prediksi bahwa suku bunga akan naik pada kuartal III 2015, lebih cepat dari prediksi semula yakni kuartal pertama 2016.

Goldman mengikuti langkah JPMorgan Chase & Co dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd yang sebelumnya juga melakukan langkah serupa. Sekadar mengingatkan, the Fed sudah menahan suku bunga acuannya di level rekor terendah mendekati nol sejak Desember 2008.

“Persepsi kenaikan suku bunga menghantam pergerakan harga emas. Sentimen yang ada berubah negatif,” jelas Blake Robben, senior market strategist Archer Financial Services di Chicago. 

Editor: Barratut Taqiyyah

Sumber: Bloomberg


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*