Financeroll – Perdagangan valuta asing di hari Selasa(3/11), poundsterling terpantau menguat terhadap greenback ditengah menguatnya aktifitas manufaktur Inggris pada bulan Oktober ketika pasar menanti hasil data PMI Konstruksi Inggris.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, GBPUSD menguat 0.14% di level 1.5996, dengan menyentuh level 1.5965 untuk sesi terendah harian dan level 1.6002 untuk sesi tertinggi harian.
Poundsterling terpantau menguat terhadap dolar AS pada hari ini akibat dampak dari menguatnya aktifitas manufaktur Inggris pada bulan Oktober lalu, dimana berdasarkan laporan dari Markit telah menyatakan bahwa PMI Manufaktur Inggirs telah mengalami kenaikan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 53.2 di bulan Oktober, dari 51.6 di bulan September.
Sedangkan perhatian pasar hari ini tengah tertuju kepada data PMI Konstruksi Inggris di bulan Oktober pada pukul 16.30 waktu Jakarta. Survei oleh ekonom telah memperkirakan bahwa PMI Konstruksi Inggris di bulan Oktober akan mengalami penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 63.5.
Berdasarkan perkiraan ekonom pada hasil PMI Konstruksi Inggris tersebut menunjukkan bahwa akan terjadi pelemahan pertumbuhan ekonomi Inggris di sektor konstruksi, dimana hal ini tentunya akan menjadi tekanan bagi poundsterling untuk alami penurunan terhadap dolar AS.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind