Lemahnya pergerakan dollar AS terhadap banyak rival utamanya hingga sesi Eropa hari Senin (23/1) membuat rally EURUSD terus berlanjut sekalipun minim dengan sentimen penggerak positif dari rilis data ekonomi. Hingga sesi Eropa belum ada halangan bagi pair EURUSD untuk melanjutkan rally 2 hari perdagangan sebelumnya hingga mencapai posisi tertinggi dalam 11 minggu awal sesi Eropa.
Untuk penggerak sentimen pada sesi Eropa yang segera dirilis yaitu data penggerak minor dari laporan sentimen konsumen Eurostat periode bulan Desember. Dan untuk penggerak dollar AS hingga sesi malam tidak ada dan masih menunggu sinyal kebijakan dari Presiden AS terpilih Donald Trump untuk mendorong belanja fiskalnya.
Pergerakan pair EURUSD sesi Eropa (17:50 WIB) bergerak kuat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi pada 1.0704 awal perdagangan sesi Asia (07.00 WIB), EURUSD kini bergulir pada posisi 1.0730.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center melihat pair EURUSD secara teknikal naik lagi ke kisaran resisten 1.0758 – 1.0780. Namun jika tidak sampai dan terjadi koreksi negatif maka pair dapat turun kembali menuju kisaran 1.0685-1.0642.
H Bara/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind