Financeroll – Harga crude palm oil (CPO) turun setelah impor komoditas sawit dari India pada Desember 2014 mengalami penurunan untuk pertama kalinya dalam enam bulan terakhir.
BV Metha, Direktur Eksekutif Asosiasi Sawit India, mengatakan pasokan minyak goreng, produk hilir dari CPO tengah membengkak di India sehingga permintaan untuk Desember turun.
“Tapi, Indonesia dan Malaysia terus berusaha menjual pasokan melimpahnya ke India dengan kebijakan bebas pajak ekspor,” ujarnya seperti dilansir Bloomberg pada Rabu kemaren.
Cuaca yang membaik juga menekan harga CPO, hujan diperkirakan tidak akan turun di semenanjung Malaysia dalam beberapa hari ke depan, sedangkan Sabah dan Serawak masih berpotensi mendapatkan curah hujan yang tinggi.
Pada penutupan perdagangan kemarin, harga CPO berjangka di Bursa Malaysia jatuh 0,38% menjadi 2.344 ringgit per ton, sedangkan harga CPO berjangka di Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) bergerak stagnan di level Rp8.525 per kg.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind