Pergerakan kurs yen Jepang yang sempat menguat sejak perdagangan awal sesi Asia (1/11) hingga beberapa saat setelah bank sentral Jepang (BOJ) umumkan kebijakan moneter terbarunya. Setelah itu yen bergerak negatif kembali melanjutkan pelemahan perdagangan sebelumnya melawan dollar AS.
Lihat: BOJ Pertahankan Suku Bunga Tetap, Perkiraan Inflasi Diturunkan
Kebijakan BOJ setelah 2 hari pertemuan mereka menetapkan suku bunga tidak berubah dan juga memangkas target inflasi bank sentral tersebut hingga tahun 2018. Penurunan target inflasi negeri tersebut memberatkan pasar untuk koleksi mata uang tersebut.
Pergerakan kurs yen sesi Asia (04:40:35 GMT) melemah terhadap dollar AS, USDJPY yang dibuka lebih tinggi pada 104.83 di awal perdagangan (00.00 GMT) bergerak naik 6 pips dan nilai pair bergulir pada 104.89.
Untuk pergerakan pair hingga akhir perdagangan sesi malam dapat saja berlanjut naik, sehingga analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair USDJPY selanjutnya naik ke kisaran 105,05-105,51. Namun jika terjadi koreksi teknikal pair dapat terkoreksi turun menuju kisaran 104,54-103.95.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind