Bank sentral Tiongkok memberikan suntikan kas bersih melalui operasi pasar terbuka untuk hari ketiga berturut-turut Senin (20/02) dalam upaya untuk meringankan pengetatan uang tunai.
The People’s Bank of China (PBOC) menjalankan 170 miliar yuan (sekitar 24,7 miliar dolar AS) dari repo terbalik, suatu proses dimana pembelian sekuritas Bank Sentral dari bank melalui penawaran dengan kesepakatan untuk menjualnya kembali di masa depan.
Suntikan bersih 100 miliar yuan dipompa ke pasar Senin, diimbangi oleh 70 miliar yuan di jatuh tempo repo terbalik.
Operasi termasuk tujuh hari reverse repo murah untuk menghasilkan 2,35 persen, kontrak 14-hari dengan yield 2,5 persen, dan perjanjian 28-hari dengan yield 2,65 persen, menurut pernyataan bank sentral.
Di pasar antar bank Senin, pinjaman senilai 53,5 yuan untuk lembaga keuangan melalui fasilitas pinjaman jangka menengah diatur untuk jatuh tempo.
Bank sentral Tiongkok menegaskan dalam sebuah laporan kuartalan Jumat bahwa ia akan menerapkan kebijakan moneter yang prudent dan netral sambil menjaga stabil likuiditas.
Pasar telah ditampung dengan skala perubahan dan hasil dari penawaran, yang akan membantu memperkuat fungsi penawaran dan permintaan dalam penentuan nilai di masa depan, menurut bank sentral.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind