Pasar Saham Australia Berakhir Hijau

INILAHCOM, Sydney – Pasar saham Australia berakhir lebih tinggi pada Jumat (7/4/2017), meskipun para investor mundur menyusul serangan rudal AS di Suriah.

Pada penutupan perdagangan, indeks S&P/ASX 200 naik 6,20 poin atau 0,11 persen menjadi 5.862,50 poin, sementara indeks All Ordinaries menambahkan 5,30 poin atau 0,09 persen menjadi 5.902,60 poin.

“Pasar naik sebanyak 32,0 poin, tetapi semua itu berbalik setelah serangan rudal di Suriah, yang benar-benar mengambil pasar dengan kejutan pada awal sesi,” analis pasar CommSec, Tom Piotrowski mengatakan.

Namun, indeks berhasil pulih, dengan reli memasuki penutupan yang mendorong pasar ke posisi hitam.

“Pekan ini saham pertambangan emas dan batu bara cenderung menjadi sektor terbaik, bersama dengan saham energi dan material,” tambah Piotrowski.

Commonwealth Bank beringsut lebih rendah 0,02 persen, Australia Bank kehilangan 0,37 persen, Westpac naik sedikit sebesar 0,06 persen dan ANZ menambahkan 0,16 persen.

Rio Tinto turun 1,10 persen, BHP Billiton turun 0,32 persen, Fortescue Metals turun 3,02 persen, sementara Newcrest naik 2,78 persen.

Woodside Petroleum naik 1,26 persen, Santos melonjak 2,94 persen dan Oil Search terangkat 1,23 persen.

Wesfarmers beringsut lebih rendah pada 0,05 persen dan Woolworths tergelincir 0,19 persen.

Qantas turun 1,26 persen, Telstra kehilangan 0,22 persen dan CSL naik 0,37 persen. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*