Obligasi Jangka Panjang Lebih Diminati Dibandingkan Obligasi Jangka Pendek

Kurva obligasi Rupiah curam, setelah aliran dana masuk untuk obligasi tenor 15 tahun dan obligasi tenor 20 tahun. Saat ini penutupan aliran telah berhenti, lagipula, data ADP semalam telah melampaui hasil survey (S:187k, Hasil:298k)
Semua tawaran mundur 10 bps dan dapat diberikan. Obligasi tenor 10 tahun dengan yield 7.45%, sedangkan obligasi tenor 20 tahun diperdagangkan turun dengan yield 8%.

Obligasi jangka pendek dan menengah sepi. Hampir tidak ada penjualan atas kurva obligasi tenor 5 – 10 tahun, penawaran tetap ada meskipun defensive. Obligasi jangka panjang lebih rentan karena penawaran hanya bergerak 5- 10 bps.
Tidak ada ukuran yang layak untuk seri obligasi tenor 15 tahun dan obligasi tenor 20 tahun. Yield naik masing-masing sekitar 9 -11 bps.

Yield indikatif hari ini:

Obligasi                        Yield Terkini
SPN (1 th)                     6.00% (+.00)
FR61 (5 th)                    7.21% (-0.00)
FR59 (10 th)                  7.45% (+0.10)
FR74 (15 th)                  7.72% (+0.09)
FR72 (20 th)                  8.00% (+0.11)

ROI27                           3.93%, spread T+ 147
ROI47                           4.90%, spread T+ 185

Bella Donna/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*