Minyak Rebound Tipis, Emas Konsolidasi

Pekan ini terbilang merupakan pekan yang kurang menguntungkan bagi harga minyak mentah dan emas. Untuk harga minyak mentah, tren negatif yang terjadi pekan lalu sampai dengan awal pekan ini terputus dengan adanya rebound tipis komoditas energi tersebut sejak pertengahan pekan ini. Sedangkan harga emas justru pekan ini tertahan dari lanjutan tren bullish yang terjadi sampai pekan lalu. Beberapa sentimen dari dari data-data ekonomi yang dirilis pekan ini yang memberikan pengaruh bagi harga minyak mentah dan emas diantaranya ialah :

1. Turunnya data Prelim Sentimen Ekonomi Amerika Serikat untuk bulan Februari lalu yang turun sebesar 1,7 poin menjadi 79,9 poin. Penurunan data tersebut meleset dari prediksi sebelumnya dimana pengamat memperkirakan bahwa data tersebut akan naik ke level 81,9 poin.

2. Naiknya performan penjualan produk ritel Amerika Serikat untuk bulan Februari lalu yang naik 0,3%. Sedangkan di hari yang bersamaan, pemerintah Amerika Serikat melaporkan bahwa klaim pengangguran negaranya untuk pekan lalu mengalami penurunan sebesar 9K menjadi 315K.

3. Ketegangan keamanan dan politik kembali melanda Ukraina pada pekan ini dimana Crimea pada hari ini (16/3) melaksanakan referendum guna memperoleh jawaban dari rakyatnya apakah akan tetap bergabung dengan Ukraina atau bahkan bergabung dengan Rusia. Referendum tersebut telah menyebabkan bentrokan yang sengit antara pihak pro Ukraina dengan pro Rusia. Ketegangan tersebut dikhawatirkan akan kembali memanaskan kawasan Eropa Timur dan dapat mengganggu proses produksi dan distribusi minyak mentah Rusia.

4. Isyu mengenai perlambatan ekonomi China juga masih berkembang di pasar. Isyu tersebut memberikan kondisi spekulatif bahwa impor minyak mentah negara tersebut akan mengalami penurunan di tahun ini. Apalagi disaat yang bersamaan bank-bank swasta di China berencana akan memperketat arus pemberian kredit ke sektor industri guna mencegah terjadinya kredit macet.

Harga minyak mentah pekan ini ditutup di posisi 99,03 dollar per barel. Minyak pekan ini sempat merosot ke posisi 97,73 dollar per barel di pertengahan pekan sehingga akhirnya mengalami rebound tipis. Sedangkan harga emas ditutup pada posisi 13,81 dollar per troy ons setelah sempat menyentuh level 1384,2 dollar per troy ons yang merupakan level tertinggi sejak 6 September 2013 lalu.

Joko Praytno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens

Pic : www.wallsfeed.com


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*