Melemah, Rupiah Masih Terpengaruh Data Inflasi AS

INLAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (19/10/2015) pagi bergerak melemah sebesar 16 poin. Rupiah menjadi Rp13.556 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp13.540 per dolar AS.

Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin (19/10/2015) mengatakan nilai tukar rupiah masih terpengaruh oleh data inflasi inti Amerika Serikat yang naik diikuti penurunan klaim pengangguran, kondisi itu mendorong dolar AS kembali bergerak menguat terhadap mayoritas mata uang utama dunia, termasuk rupiah.

“Kondisi perekonomian domestik yang relatif masih positif sedikit tertupi oleh sentimen dari eksternal sehingga rupiah mengalami tekanan,” jelas Reza.

Kondisi data ekonomi Amerika Serikat yang membaik, menurut dia, pelaku pasar uang berpotensi melepas aset rupiah dan kembali beralih ke dolar AS, apalagi laju penguatan rupiah pada beberapa waktu terakhir telah cukup signifikan sehingga lajunya mulai cenderung berkurang. Kendati demikian, lanjut dia, masih tingginya harapan pelaku pasar terhadap realisasi kebijakan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia serta pemerintah, ditambah harapan dari penguatan harga komoditas dunia dapat menahan tekanan rupiah lebih dalam.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menambahkan perekonomian China yang mulai berekspansi pada kuartal ketiga diharapkan dapat berdampak ke perekonomian negara di kawasan Asia.

Ia menyampaikan produk domestik bruto China tumbuh sebesar 6,9 persen pada kuartal ketiga. Namun, itu masih berada di laju kuartalan paling lambat sejak peridoe tiga bulan 2009, berdasarkan data yang dikeluarkan sebelumnya.

Kendati demikian, Ariston Tjendra mengatakan bahwa nilai tukar rupiah berpotensi mengalami penguatan kembali menyusul adanya harapan positif dari paket-paket kebijakan ekonomi yang telah dikeluarkan.

“Melalui paket kebijakan itu diharapkan perekonomian Indonesia tumbuh lebih baik ke depannya,” kata dia. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*