Mandiri Bersinergi Optimalkan Lelang Agunan Kredit

INILAHCOM, Jakarta – Bank Mandiri memperkuat kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan dalam pelaksanaan lelang aset yang menjadi agunan kredit untuk mengoptimalkan pengembalian pinjaman.

Hal itu ditegaskan melalui penandatanganan nota kesepahaman oleh Direktur Jenderal Kekayaan Negara Sonny Loho dan Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (16/6/2017).

Dirut Mandiri Kartika menjelaskan penguatan komitmen itu dilatarbelakangi keinginan untuk mempercepat proses lelang sehingga nilai aset tidak menyusut dan dapat diperoleh hasil lelang yang optimal.

Selama ini, lelang dilakukan atas aset yang diagunkan untuk fasilitas kredit yang diberikan dan termasuk dalam katagori kredit macet, namun debitur sudah tidak mampu atau tak ada upaya lain untuk menyelesaikan kreditnya.

“Pengembalian aset yang optimal akan berkontribusi pada penguatan permodalan yang tentunya dapat menciptakan ruang semakin luas bagi Bank Mandiri dalam memberikan pembiayaan pada program pemerintah,” ungkap Kartika.

Pasca penandatanganan kesepakatan ini, Kartika melanjutkan, Bank Mandiri dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara akan merumuskan terobosan dan upaya yang lebih konkret untuk peningkatan hasil lelang.

Upaya tersebut antara lain melakukan promosi atas aset yang akan dilelang secara lebih dini dan lebih agresif dengan mengadakan expo atau lelang nasional untuk meningkatkan hasil lelang.

“Upaya lain yang akan dilakukan adalah dengan meningkatkan basis investor atau debitur potensial sehingga dapat diperoleh penawaran atas aset lelang yang lebih baik,” tambah Kartika.

Ia menambahkan saat ini seluruh aset agunan kredit Bank Mandiri telah dilelang melalui Kantor Lelang Negara yang berada di seluruh Indonesia.

“Sejauh ini, kami mencatat hasil lelang aset agunan kredit Bank Mandiri yang cukup baik dengan nilai mencapai Rp100 miliar pada kurun waktu lima bulan pertama tahun ini. Tentunya kami berharap catatan tersebut bisa terus ditingkatkan melalui MoU ini,” ujarnya.

Sebelumnya, sepanjang 2016, hasil lelang aset agunan kredit Bank Mandiri oleh Kantor Lelang Negara telah mencapai Rp345,3 miliar. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*