Rally aussie dollar terus berlanjut hingga perdagangan sesi Asia hari Rabu (26/10) sekalipun dollar AS sedang menguat terhadap beberapa rival utamanya. Sentimen yang melajukan pair AUDUSD pagi ini didapat dari rilis data inflasi yang melompat dan memberikan sinyal positif bagi RBA.
Lihat: Inflasi Q3 Australia Naik Diatas Perkiraan
Dari berita diatas, menurut laporan Australian Bureau of Statistics (ABS) tingkat inflasi negeri Australia periode kuartal tiga lalu alami peningkatan dari periode kuartal sebelumnya bahkan dari perkiraan. Sebelumnya sempat muncul di permukaan bahwa RBA atau bank sentral negeri tersebut dapat saja longgarkan kebijakannya jika inflasi memburuk, namun kenyataannya hari ini data meningkat sehingga memberikan sinyal kuat bahwa RBA tidak akan pangkas suku bunganya.
Pergerakan kurs aussie sesi Asia (03:45:45 GMT) bergerak kuat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih rendah pada 0.7645 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs aussie kini bergulir pada posisi 0.7685.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga perdagangan sesi Amerika malam ini, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair AUDUSD lanjut naik ke kisaran 0.7714-0.7735. Namun jika tidak berhasil capai kisaran tersebut akan terkoreksi kembali turun ke kisaran 0.7622-0.7594.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind