Laba Warren Buffet Turun 24% di Kuartal III

INILAHCOM, New York – Keuntungan mesin uang dari investor kelas kakap AS, Warren Buffet pada kuartal ketiga turun hingga 24 persen.

Penurunan tersebut berasal dari investasi yang sedang lesu dan penurunan pendapatan asuransi. Warren Buffet Berkshire Hathaway yang dikendalikan investor miliarder AS ini untuk tiga bulan di kuartal ketiga tahun ini.

Laba bersih konglomerat berbasih Neb Omaha mencapai US$7,2 miliar atau US$4.379 per saham. Sebenarnya melampaui ekspektasi di US$4,058 per saham. Untuk total pendapatan mencapai US$59 miliar dari perkiraan US$5,7 miliar.

Laba underwriting dari bisnis asuransi Berkshire turun 34 persen. Hal ini peningkatan biaya dalam bisnis otomotif Geico dan kerugian US$19 juta di Berkshire Hathawa Reasuransi Group dan pendapatan dari Burlington Northern yang mengoperasikan kereta api juga menurun.

“Berkshire adalah mikrokosmos dari ekonomi yang lebih luas,” Cathy Seifert, analis CFRA Research seperti mengutip thestreet.com. “Seperti pertumbuhan ekonomi yang lebih luas telah melambat, demikian juga yang terjadi di Berkshire.”

Keuntungan dalri bisnis asuransi, yang merupakan bisnis terbesar Berkshire sangat mengecewakan di kuartal ketiga tahun ini. Bahkan sedikit lebih lemah dari beberapa rekan-rekan perusahaan asuransi lainnya.

Tetapi konglomerat masih dapat mengandalkan sektor lain dengan memanfaatkan stabilisasi dalam energi dan utilitas.

Pendapatan operasional kuartal ketiga, yang tidak termasuk keuntungan dari investasi dan turunannya, mencapai US$$4,9 miliar atau naik 7% dari tahun lalu.

Profit bisnis Burlington Northern, yang mengelola kereta api dilakukan Buffett yang dibeli setelah krisis keuangan yang mencakup 28 negara dan hampir 33.000 mil, turun 12% menjadi US$1 miliar.

Pendapatan dari pengiriman kargo menurun 3,4% menjadi US$ 1,7 miliar dan permintaan untuk mengirimkan produk minyak bumi jatuh di tengah harga minyak yang lebih rendah.

Penghasilan di sektor manufaktur naik 32% menjadi US$12,1 miliar. Ini mencerminkan manfaat dari pembelian pembuat peralatan kedirgantaraan  Presisi Castparts dan produsen baterai Duracell awal tahun ini. Berkshire membayar US$32,7 miliar untuk Precision Castparts. Transaksi ini merupakan pembelian terbesar tahun ini.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*