Laba Bank NISP Naik Jadi Rp1,7 T

INILAHCOM, Jakarta – PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) mencatat kenaikan laba bersih menjadi Rp1,7 triliun per 31 Desember 2016 dari Rp1,5 triliun pada periode yang sama tahun 2015.

Pada periode ini, perseroan berhasil mencatat pendapatan bunga bersih Rp5,3 triliun dari Rp4,4 triliun. Pendapatan operasional lainnya menjadi Rp1,4 triliun dari Rp854,4 miliar.

Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Rabu (8/3/2017). Total pendapatan opersional menjadi Rp6,8 triliun dari Rp5,2 triliun. Beban operasional lainnya menjadi Rp3,1 triliun dari Rp2,8 triliun.

Laba operasional menjadi Rp2,3 triliun dari Rp2 triliun. Laba sebelum pajak menjadi Rp2,3 triliun dari Rp2 triliun. Jadi laba bersih menjadi Rp1,7 triliun dari Rp1,5 triliun.

Sementara total aset menjadi Rp138,1 triliun dari Rp120,4 triliun. Jumlah aset produksi menjadi Rp127 dari Rp110,6 triliun. Kredit bersih menjadi Rp90,2 triliun dari Rp84,04 triliun.

Untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) menjadi Rp103,5 triliun dari Rp87,2 triliun. Giro menjadi Rp24,5 triliun dari Rp22,5 triliun. Tabungan menjdai Rp16,2 triliun dari Rp13,6 triliun. Untuk deposito berjangka menjadi Rp62,7 triliun dari Rp51,1 triliun.

Total utang perseroan menjadi Rp118,6 triliun dari Rp104,06 triliun. Ekuitas menjadi Rp19,5 triliun dari Rp16,4 triliun.

Pemegang saham NISP antara lain OCBC Overseas Investments Pte. Ltd., dengan persentase kepemilikan sebesar 85,08%. OCBC Overseas Investments Pte. Ltd. merupakan anak perusahaan dari Oversea-Chinese Banking Corporation Limited (OCBC Bank), yang berkedudukan di singapura.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*