Laba 2013 Terjun Bebas, Saham AALI Tetap Berusaha Rally

Laba 2013 Terjun Bebas, Saham AALI Tetap Berusaha Rally

Tahun 2013 menjadi tahun yang kurang menggembirakan bagi PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI). Fluktuasi harga komoditas membuat kinerja emiten perkebunan ini tertekan. Tahun ini, AALI mencatatkan laba bersih Rp 1,8 triliun, atau terjun bebas 25% dibanding periode sebelumnya, Rp 2,41 triliun.

Padahal, pendapatan AALI tercatat naik 9,6% dari Rp 11,56 triliun menjadi Rp 12,67 triliun. Selain fluktuasi harga, penurunan laba terjadi karena kerugian selisih kurs akibat pelemahan mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Dengan posisi laba bersih yang tergerus, laba bersih per saham atau earning per share AALI juga ikut tergerus. EPS AALI tercatat sebesar Rp 1.143 per saham, turun 25% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 1.530 per saham.

Sementara itu, liabilitas AALI naik 53,77% dari Rp 3,05 triliun ke posisi Rp 4,69 triliun. Kemudian, ekuitasnya naik 9,6% dari Rp 9,36 triliun menjadi Rp 10,26 triliun. Adapun di tahun 2013, rasio utang atas modal atau Debt to Equity Ratio (DER) AALI masih terbilang aman, atau berada di angka 0,45 kali.

Namun rilis kinerja ini tidak menjadi penghalang bagi pergerakan harga saham AALI. Saham AALI justru naik 1.150 poin atau menguat 4,83% ke level Rp 24.975 per saham pada perdagangan dilantai bursa hari ini (27/2/14). Selama perdagangan AALI terus berusaha rally dengan mencapai titik tertingginya di kisaran 25000-25225 dengan volume perdagang mencapai 2,9 juta lot saham

Regi Fachriansyah /Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research
Editor: Jul Allens

—
Sumber: http://vibiznews.com/feed/