Kurs dolar bervariasi terhadap mata uang utama lainnya

New York (ANTARA News) – Kurs dolar AS diperdagangkan bervariasi terhadap mata uang utama lainnya di New York pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena tidak ada data ekonomi utama yang dirilis.

Mengingat peningkatan cukup besar di pasar tenaga kerja, para pedagang percaya bahwa bank sentral AS akan melanjutkan kenaikan suku bunganya, sementara bank sentral di Jepang dan Eropa diperkirakan akan melepaskan stimulus lebih lanjut.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,05 persen menjadi 98,929 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan di New York, euro naik menjadi 1,0875 dolar AS dari 1,0856 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,4445 dolar AS dari 1,4430 dolar.

Sementara dolar Australia turun menjadi 0,6961 dolar AS dari 0,6981 dolar.

Dolar dibeli 117,84 yen Jepang, lebih tinggi dari 117,59 yen di sesi sebelumnya. Greenback juga naik menjadi 1,0065 franc Swiss dari 1,0019 franc Swiss, dan menguat menjadi 1,4361 dolar Kanada dari 1,4280 dolar Kanada, demikian Xinhua.

(T.A026)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © ANTARA 2016


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa

Speak Your Mind

*

*