Komut BEI Lanjutkan Tradisi Rangkap Jabatan?

INILAHCOM, Jakarta – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio tidak mengetahui nama calon komisaris dan calon komisaris utama BEI yang masuk ke OJK..

Namun dia memastikan OJK sudah menerima dafat calon untuk posisi tersebut. “Saya belum tau nama-nama yang terdaftar, tapi sudah masuk ke OJK,” kata Tito Sulistio, Direktur Utama BEI di Gedung BEI, Senin (15/5/2017). Dalam daftar tersebut yang menjadi sorotan adalah calon komisaris utama BEI yang berpotensi menjadi pejabat negara yang rangkap jabatan.

Dalam waktu dekat juga akan BEI akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terkait penggantian jajaran komisarisnya. “Nanti tanggal 23 Mei 2017, sebelum puasa,” kata Tito.

Berikut beberapa nama yang dikabarkan akan mengisi jabatan Komisaris baru BEI:

Komisaris Utama: Rachmat Waluyanto (Wakil Dewan Komisioner OJK)

Komisaris:
1.  Alexander Rusli (PT Indosat Tbk),
2. John A Prasetyo (Akuntan Publik),
3.  Antony (PT KGI Sekuritas Indonesia),
4.  Zaki Mubarak (PT Bosowa Sekuritas).

Rahmat Waluyanto saat ini masih aktif menjabat sebagai Wakil Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Rahmat berpotensi menggantikan Robinson Simbolon untuk periode 2017-2019.

Posisinya berpotensi menjadi pejabat negara yang rangkap jabatan seperti yang dikeluhkan Komisi Ombusman Nasional.

Dalam rilis Ombudsman
awal bulan ini, terdapat 222 pejabat negara yang rangkap jabatan. Hal tersebut diperoleh Ombudsman semenjak tahun 2016.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*