Kimia Farma Bisa Bagi Dividen 20% dari Laba 2016

INILAHCOM, Jakarta – PT Kimia Farma Tbk (KAEF) membagikan dividen kepada pemegang saham sebesar 20% dari laba yang dapat diatribusikan Perseroan tahun 2016 atau sejumlah Rp53,48 miliar.

Rencana terebut merupakan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perseroan. BUMN Farmasi ini pada tahun buku 2016 mencatat laba bersih yang mengalami peningkatan sebesar 2,28% menjadi Rp271,59 miliar dibandingkan tahun sebelumnya.

Peningkatan pendapatan juga naik sebesar 19,57% ditahun 2016. Dari Rp 4,86 triliun di 2015 menjadi Rp 5,81 triliun 2016.

Corporate Secretary Kimia Farma, Eddy Murianto mengatakan pada tahun 2016, perseroan berhasil membukukan total Aset sebesar Rp4,61 triliun. Angka ini meningkat sebesar 34,29% dari tahun 2015 sebesar Rp3,43 triliun.

“Pertumbuhan aset yang signifikan tersebut merupakan cerminan dari meningkatnya aset lancar yang dimiliki Perseroan, meningkat 38,36% yaitu Rp2,91 miliar dari sebelumnya Rp2,10 miliar pada tahun 2015,” ujar Eddy di Jakarta, Kamis (20/4/2017).

Menurut Eddy, hal ini sejalan dengan strategi perseroan untuk mempercepat pengembangan hulurisasi dan jaringan kesehatan Perseroan dalam rangka mendukung pertumbuhan kesehatan masyarakat melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan meningkatkan nilai Perseroan dalam jangka panjang.

“Untuk optimalisasi aset sebagai salah satu strategi non inti, perseroan melakukan pembangunan hotel dan rumah sakit dengan skema Built Operate Transfer (BOT) atas aset-aset idle,” tuturnya.

Sebagai wujud peran serta dalam membangun kesehatan masyarakat, Perseroan melakukan pengembangan dalam bisnis alat kesehatan rapid test, pembangunan Pabrik Bahan Baku Obat dan Pabrik Garam Farmasi I yang telah diresmikan dan mulai beroperasi sejak Desember lalu. [hid]
 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*