Kurs pound Inggris yang sudah rally selama 4 hari berturut, kembali rally masuki sesi Asia hari Kamis (3/11) yang menerima sentimen kebijakan moneter BOE yang akan diumumkan malam ini. Namun di tengah perdagangan sesi Eropa melaju kencang oleh keputusan Pengadilan Tinggi Inggris.
Pengadilan tinggi ini umumkan proses peninggalan Inggris Raya dari Uni Eropa harus diputuskan oleh parlemen negeri tersebut. Jadi setiap proses demi proses pelaksanaan Brexit dibicarakan terlebih dulu dalam parlemen sebelum pemerintah eksekusi. Berita ini melemahkan sentimen hard brexit yang terjadi oleh sikap PM Theresa May yang telah menekan pound.
Pergerakan kurs pound di sesi Eropa (11:00:35 GMT) menguat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih rendah dari perdagangan sebelumnya pada posisi 1.2302 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs pound naik 114 pips dan pair ini masih di posisi 1.2416.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair GBPUSD akan naik lagi ke kisaran 1.2455 – 1.2481.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind