Optimisme dollar AS melaju hingga perdagangan sesi Eropa hari Rabu (11/01) membuat langkah positif rupiah di sesi siang terpangkas kembali pada penutupan perdagangan valas dalam negeri. Rupiah anjlok di kisaran 13300 bersamaan dengan BI yang telah memangkas kurs referensinya pagi hari.
Lihat: Ambruknya Dollar AS Sesi Eropa Semakin Parah
Lumayannya pergerakan rupiah sepanjang hari dalam perdagangan bursa saham tidak sanggup menambah masuknya modal investor asing melebihi arus keluar sehingga net sell asing tercetak Rp109 miliar. Tekanan jual investor asing tersebut akhirnya menekan IHSG hingga anjlok 0,2%.
Lihat: IHSG 12 Januari Berakhir Turun Tertekan Profit Taking Investor Asing
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,29% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13281/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13263/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih kuat di 13288 dari perdagangan sebelumnya di 13327, demikian kurs transaksi antar bank juga diperkuat ke 13354 dari perdagangan sebelumnya 13393.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah esok hari diperkirakan akan menguat oleh suramnya harapan rally dollar AS terhadap banyak rivalnya hingga akhir perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind