Pergerakan rupiah Kamis (3/11) hingga perdagangan sesi siang di pasar spot masih menunjukkan pergerakan positif namun berkurang kekuatannya dari awal sesi. Momentum pelemahan dollar membuat valas kawasan Asia menguat signifikan, namun rupiah tertahan kondisi politik dalam negeri yang sedang tertekan.
Pergerakan rupiah yang menguat terbatas membuat masuknya modal asing ke bursa saham masih lebih kecil dari modal yang keluar sehingga net sell asing siang ini mencapai Rp272 miliar lebih. Tekanan jual dari investor asing tersebut ikut melemahkan IHSG yang terkoreksi 0,5%.
Lihat: IHSG 3 November Sesi 1 Tertekan Profit Taking Investor Asing
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot siang ini bergerak positif dengan posisi peningkatan 0,01% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13057/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13045/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia sedikit lebih kuat di 13050 dari perdagangan sebelumnya di 13058, demikian kurs transaksi antar bank juga diperkuat ke 13115 dari perdagangan sebelumnya 13123.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi kuat pada akhir perdagangan oleh buruknya pergerakan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di kisaran support 13090 dan resistance di 13030.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind