Kekuatan Dollar AS Sesi Asia Terpangkas Data Manufaktur Tiongkok

Di tengah perdagangan forex sesi Asia hari ketiga tahun ini (3/1), dollar AS yang rebound kuat pada awal tahun terkoreksi kembali oleh beberapa sentimen positif yang mengangkat rivalnya. Sentimen tersebut seperti rilis data manufaktur PMI Tiongkok dan rally harga minyak mentah.

Rilis data PMI Manufaktur Tiongkok menurut survey Caixin bulan Desember meningkat signfikan ke 51,9 dari posisi bulan sebelumnya hanya 50,9. Mantapnya data manufaktur Tiongkok ini mengangkat tinggi laju aussie terhadap rival-rivalnya termasuk dollar AS, sehingga pair AUDUSD melesat hingga 500 pips lebih.

Sedangkan rally harga minyak mentah mengangkat tinggi kurs komoditas seperti dollar Canada, aussie dan kiwi dollar. Dan ditengah liburnya keuangan Jepang, yen justru ambil pijakan untuk rebound.

Untuk pergerakan sesi Amerika malam nanti, terdapat penggerak mayor untuk dollar AS dari rilis data manufaktur PMI survey ISM dan juga Markit.  Data tersebut diperkirakan menunjukkan peningkatan alias menunjukkan data yang positif.

Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama pada awal perdagangan sesi Asia  (3/1) dibuka lebih tinggi  dari periode akhir sebelumnya dan berada di  posisi 102.93, dan kini bergerak pada kisaran 102.69. Perdagangan sebelumnya ditutup pada posisi 102.92.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*