Masuki perdagangan forex sesi Asia hari Kamis (9/3) dollar AS yang rally selama 3 hari berturut retreat oleh profit taking pasar setelah berhasil mencapai posisi tertinggi 5 hari. Kekuatan rilis data ADP semalam tidak mampu melanjutkan rally dollar AS dan membuat rival-rival utamanya yang tertekan rebound.
Lihat: Jumlah Pekerja Swasta Februari AS Naik Tertinggi 2 Tahun
Data ADP menunjukkan terjadi penambahan tenaga kerja di perusahaan swasta pada bulan Februari melampaui ekspektasi penurunan data dari periode bulan sebelumnya. Mantapnya data ini menambah optimisme pasar akan kenaikkan Fed rate pekan depan setelah pekan lalu menerima sinyal kuat dari beberapa pejabat penting FOMC.
Terhadap rival utamanya, hanya yen Jepang yang masih belum mampu rebound pasca tingginya yield obligasi Amerika Serikat yang sensitif dengan pergerakan USDJPY. Namun pelemahan yen yang terpantau di sesi Asia tidak sebesar perdagangan sebelumnya.
Untuk perdagangan selanjutnya, dollar AS akan menerima sentiment negatif dari rilis data klaim pengangguran periode pekan lalu yang diperkirakan meningkat. Namun jika pada sesi Eropa dollar AS bangkit lagi diperkirakan sentimen negatif tersebut dapat dihiraukan untuk dollar AS lanjut rally.
Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan dollar AS terhadap banyak rival utamanya di tengah perdagangan forex sesi Asia hari Kamis (9/3) retreat di 102.09 setelah dibuka pada posisi 102.13 dan sempat menyentuh posisi tertinggi di 102.16 dan terendah di 102.09.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind