Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam berjangka di hari Senin(20/4), harga emas dan perak terpantau alami kenaikan dengan diperdagangkan lebih tinggi setelah Tiongkok melonggarkan kebijakan moneternya akibat menurunnya pertumbuhan ekonomi di negeri Tirai Bambu tersebut.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, emas berjangka pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebesar 0.36% di level $1.207.40 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sejak perdagangan pagi ini, harga emas telah terpantau bergerak menyentuh level $1.202.50 untuk sesi terendah harian dan level $1.208.70 untuk sesi tertinggi harian.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Mei juga terpantau diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebesar 0.48% di level $16.307 per troy ounce, dimana pergerakan harga perak terpantau menyentuh level $16.220 untuk sesi terendah harian dan level $16.337 untuk sesi tertinggi harian.
Pada hari Minggu kemarin, Bank Sentral Tiongkok telah memutuskan untuk menurunkan tingkat suku bunga deposito menjadi 18.5% dari 19.5% yang akan berlaku sejak 20 April. Keputusan yang telah ditempuh oleh Bank Sentral Tiongkok tersebut telah ditempuh ketika pertumbuhan domestik bruto negera tersebut tumbuh sebesar 7.0% di kuartal pertama tahun 2015 ini.
Sementara itu, lonjakan pada kenaikan harga logam juga telah dipengaruhi oleh terhambatnya kenaikan suku bunga oleh The Fed, ketika serangkaian laporan ekonomi Amerika terakhir menunjukkan telah terjadi perlambatan pada pertumbuhan ekonomi di kawasan AS. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind