SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia kembali turun pada transaksi perdagangan hari ini (28/1). Dengan demikian, penurunan harga emas sudah memasuki hari ketiga.
Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran segera turun sebesar 0,7% menjadi US$ 1.272,44 per troy ounce. Ini merupakan level terendah sejak 19 Januari lalu. Pada pukul 10.07 waktu Singapura, harga kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 1.277,09 per troy ounce.
Pada 22 Januari lalu, harga emas sempat mendaki ke posisi US$ 1.307,62 per troy ounce. Ini merupakan level tertinggi sejak 15 Agustus lalu.
Penurunan harga emas terjadi menjelang pertemuan rutinan the Federal Reserve yang digelar pada hari ini. Pertemuan ini akan memberikan petunjuk mengenai kebijakan suku bunga the Fed.
Sementara itu, sentimen negatif bagi harga emas juga datang dari Yunani. Para menteri keuangan di Eropa mulai mempertimbangkan untuk menerima program penyelamatan Yunani dan memberikan sinyal kesediaan mereka untuk bekerjasama dengan Alexis Tsipras selama pemerintahan baru Yunani tidak meminta penyusutan nilai utang.
“Fokus pasar saham saat ini berubah ke pertemuan the Fed, tidak lagi ke Yunani. Dalam jangka pendek, harga emas akan terus mengalami konsolidasi dari kenaikan pada awal tahun,” jelas James Steel, analis HSBC Securities Inc.
Editor: Barratut Taqiyyah
—
Distribusi: Kontan Online
Speak Your Mind