Penantian pasar akan janji kampanye Presiden AS Donald Trump untuk menstimulus fiskal besar-besaran mensupport pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat akhirnya mulai terealisasi setelah Trump menyampaikan rencana besar tersebut dalam pertemuan dengan pimpinan eksekutif maskapai penerbangan hari Kamis (9/2).
Donald Trump menyatakan bahwa pemerintahannya tidak lama lagi akan mengumumkan kebijakan pajak yang fenomenal, setelah moment itu pasar langsung bereaksi dan segera memburu dollar kembali yang perdagangan sebelumnya anjlok cukup parah. Dollar AS langsung melesat cepat meninggalkan rival-rival utamanya.
Kekuatan yang diterima dollar juga mendapat dukungan dari rilis data klaim pengangguran periode pekan sebelumnya yang menunjukkan data yang lebih rendah dari ekspektasi atau data yang positif.
Untuk pergerakan selanjutnya, mengakhiri perdagangan forex pekan ini dipastikan dollar AS akan mencetak penguatan mingguan dengan tumpuan sentimen kebijakan pajak Trump yang fenomenal sekalipun belum diumumkan.
Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama di akhir perdagangan sesi Amerika beberapa jam lalu bullish ke posisi 100.65 setelah dibuka lebih tinggi pada posisi 100.18 dan sudah menyentuh posisi tertinggi di 100,67.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind