Inilah Tantangan Bank Banten pada 2017

INILAHCOM, Jakarta-Kinerja PTBank Banten, Tbk ditengarai bakal positif pada 2017. Namun, masih banyak tantangan yang patut dicermati perseroan pada tahun depan terutama soal kualitas kredit.

Analis PT Minna Padi Investama Tbk. Christian Saortua mengatakan, selain kualitas kredit, Bank Banten mendapatkan limpahan likuiditas dari pemerintah provinsi Banten. Limpahan tersebut setelah pemerintah Banten mengakuisisi PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

“‎Dengan pindahnya dana APBD dari Bank Jabar ke Bank Banten, tentu akan memberikan likuiditas bagi bank kedepannya,” ujar dia di Jakarta, Senin (28/11/2016).

Diketahui APBD Pemprov Banten mencapai Rp29 triliun, itu gabungan pemerintah provinsi dengan kabupaten. Ini potensi besar dana bagi Bank Banten.

Rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) perbankan di Provinsi Banten tercatat turun tipis menjadi 2,12% pada kuartal II/2016, dari sebelumnya 2,13% pada kuartal II/2015.

“Saat ini juga bank banten masih fokus di pengelolaan keuangan daerah dan pembiyaan SME,” jelas dia.

Sebelumnya, pergantian nama menjadi Bank Banten, berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan pada 10 Juni 2016 lalu yang dilanjutkan dengan Persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada 27 Juni 2016. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*