Indeks Nikkei 3 Maret Dibuka Negatif Terganjal Pelemahan Wall Street

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal perdagangan Jumat (03/03) dibuka lemah, saat ini terpantau turun -27,22 poin atau -0,14 persen di 19.537,58. Pelemahan bursa Jepang Jepang terpicu pelemahan bursa Wall Street.

Bursa saham AS ditutup lebih rendah pada akhir perdagangan Jumat dinihari (03/03) tertekan kemerosotan harga minyak dan kinerja buruk sektor keuangan. Indeks Dow Jones jatuh 0,53 persen, menjadi ditutup pada 21,002.97, dengan penurunan tertinggi saham Caterpillar. Indeks S & P 500 turun 0,59 persen, menjadi berakhir pada 2,381.92, dengan sektor keuangan memimpin sembilan sektor yang lebih rendah.  Indeks Nasdaq turun 0,73 persen, menjadi ditutup pada 5,861.22.

Lihat : Bursa Wall Street Merosot Terganjal Pelemahan Minyak Mentah dan Sektor Keuangan

Yen diperdagangkan pada 114,36 dolar, melemah dari level dekat 111,60 menyentuh awal pekan ini namun penguatan dari sesi rendah sebelumnya 114,47.

Pada awal perdagangan saham perbankan melemah, dengan saham Mitsubishi UFJ turun 0,38 persen dan saham Mizuho diperdagangkan flat.

Sedangkan saham eksportir mixed. Saham Toyota naik 0,25 persen, saham Nissan naik 0,44 persen namun saham Mitsubishi Electric jatuh 0,53 persen dan saham Nikon turun 0,46 persen.

Sedangkan indeks Nikkei berjangka Jepang terpantau turun -80,00 poin atau -0,41 persen pada 19,540, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,620.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei untuk perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan pelemahan bursa Wall Street. Namun jika Yen terus melemah, dapat mengangkat bursa. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 19,029-18,534, dan kisaran Resistance 20,050-20,575.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*