Bursa saham Tokyo naik tipis pada perdagangan Senin pagi (29/05) karena investor menunggu petunjuk kapan suku bunga A.S. akan naik dengan mencermati data ekonomi utama A.S., termasuk angka pekerjaan, yang akan dirilis akhir pekan ini.
Pasar menunjukkan sedikit reaksi setelah Korea Utara menembakkan rudal balistik jarak pendek pada hari ini.
Indeks Nikkei pada perdagangan tengah hari bergerak positif dengan tambahan 29,79 poin, atau 0,15 persen, pada 19.716,63, sempat masuk ke wilayah negatif namun berhasil rebound.
Pasar sedang fokus pada data ekonomi A.S. yang keluar akhir pekan ini, termasuk data pekerjaan yang dirilis pada hari Jumat, yang kemungkinan akan memberi indikasi kebijakan Federal Reserve untuk menaikan suku bunga.
Kinerja saham-saham eksportir terpantau bervariasi, seperti saham Toyota Motor Corp yang naik 0,5 persen, saham Nissan Motor menambahkan 0,2 persen dan saham Panasonic Corp yang turun 0,4 persen.
Untuk saham pertambangan harus alami kemerosotan pasca pelemahan harga minyak karena kenaikan yang tidak berhenti dalam pengeboran A.S., merongrong pimpinan OPEC untuk memperketat pasokan. Saham Inpex Corp turun 1,1 persen dan saham Japan Petroleum Exploration turun 0,1 persen.
Saham Sharp Corp melonjak tajam lebih dari 4 persen setelah perusahaan mengatakan bahwa mereka mengharapkan meraih laba bersih setahun penuh pertamanya dalam empat tahun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak datar dengan pergerakan datar Yen, juga investor berhati-hati mencermati sinyal untuk kenaikan suku bunga AS. Secara teknikal Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.226-18.792, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.279-20.697.
Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind