Indeks Nikkei 15 Maret Dibuka Turun, Saham Toshiba Terancam Delisting

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal perdagangan Rabu (15/03) dibuka lemah, saat ini terpantau turun -77,49 poin atau -0,40 persen di 19.532,01. Pelemahan bursa Jepang terganjal penguatan Yen.

Mata uang Yen menguat tipis pagi ini. Yen diperdagangkan kuat di 114,68 melawan greenback versus tertinggi kemarin di atas 115.

Penguatan yen umumnya dipandang sebagai negatif untuk saham Jepang.

Saham Toshiba turun 6,6 persen pada awal perdagangan, setelah Bursa Efek Tokyo menempatkan sahamnya di bawah pengawasan untuk melihat apakah memenuhi kriteria delisting menyusul perusahaan tersebut menunda rilis resmi laba kuartal ketiganya.

Sedangkan indeks Nikkei berjangka Jepang terpantau turun -80,00 poin atau -0,41 persen pada 19,400, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,480.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei untuk perdagangan selanjutnya berpotensi lemah jika penguatan Yen terus berlanjut. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 18,913-18,446, dan kisaran Resistance 19,029-18,504.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*