Indeks Nikkei 1 Desember Bergerak Melonjak 2 Persen, Saham Energi Melompat Tinggi

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal perdagangan Kamis (01/12) dibuka naik, terpantau saat ini melonjak 420,73 poin atau 2,30 persen di 18.729,21. Penguatan indeks Nikkei terdorong kenaikan tajam saham energi setelah lonjakan minyak mentah semalam dan pelemahan Yen.

Harga minyak mentah melonjak 9 persen pada akhir perdagangan Kamis dinihari (01/12), setelah OPEC, kelompok negara produsen minyak terbesar di dunia sepakat untuk mengekang produksi minyak untuk pertama kalinya sejak 2008 dalam upaya terakhir untuk mendukung harga.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup naik $ 4,21, atau 9,3 persen, ke $ 49,44 per barel. Kontrak tersebut naik 5,5 persen di bulan November.

Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Januari naik $ 4,07, atau 8,8 persen, pada $ 50,45 per barel. Kontrak yang berakhir Rabu dan pada kecepatan untuk keuntungan lebih dari 4 persen pada bulan ini. Minyak mentah Brent untuk pengiriman Februari naik $ 4,40 pada $ 51,72 per barel.

Lihat : Harga Minyak Mentah Melonjak 9 Persen Setelah OPEC Sepakat Pangkas Produksi; November Melonjak 5 Persen

Lonjakan minyak mentah mendorong saham-saham energi juga melonjak. Saham Inpex Jepang melompat 9,35 persen pada 1.186 yen, sementara saham Japan Petroleum Exploration melesat 10,4 persen menjadi 2.569 yen.

Yen masih melemah terhadap dollar AS untuk mencapai sesi tinggi 112,56, jatuh dari tingkat Selasa dekat 111,98.

Sementara itu dolar AS diperdagangkan pada 101,53 terhadap sekeranjang mata uang utama pada 9:54 HK / SIN. Kekuatan dolar memberikan tekanan tajam pada yen, yang melemah ke 114,53 melawan dollar AS dibandingkan dengan tingkat serendah 112 awal pekan ini.

Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau melonjak 370,00 poin atau 2,01 persen pada 18,750, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 18,380.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei akan bergerak naik terbantu pelemahan Yen. Demikian juga jika harga minyak juga terus menguat akan mengangkat bursa. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 17,837-17,334, dan kisaran Resistance 18,842-19,359.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*