IHSG Siap Kuasai Area Positif

INILAHCOM, Jakarta – Kondisi IHSG saat ini masih berada dalam fase konsolidasi dikisaran 5246-5360, dengan kecenderungan menguat menembus area resistennya.

Menurut praktisi pasar modal, Stefanus Mulyadi Handoko, dari indikator teknikal, Moving Average periode pendek masih berada di atas Moving Average periode panjang. Stochastic masih bergerak naik diarea overbought. Sedangkan MACD mulai bergerak naik, dengan histogram bar hijau meningkat diatas centreline.

“Dari indikator teknikal tersebut, mengidikasikan bahwa kondisi IHSG terlihat makin membaik, sehingga berpeluang mengakhiri konsolidasinya dengan bergerak naik melanjutkan penguatannya,” katanya Minggu (5/2/2017).

Jika IHSG mampu melewati resisten 5.360 dan bertahan di atasnya, maka IHSG membuka potensi ruang kenaikan menuju kisaran gap atas di 5380-5.443. Diharapkan IHSG bisa keluar dari kisaran konsolidasi dan membentuk trend naik yang solid agar dapat mencetak rekor baru. “Untuk hari Senin besok (hari ini), IHSG diprediksikan akan bergerak dikisaran support 5.330, sedangkan resistennya diperkirakan akan berada di level 5.391.”

Pekan ini investor disibukan oleh data-data ekonomi dari dalam negeri yang banyak dirilis. Dimulai dari hari senin besok, akan dirilis data pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2016. Sejumlah ekonom memperkirakan ekonomi kuartal 4 hanya akan tumbuh dikisaran 4,9%-5%, sehingga secara keseluruhan tahun 2016 akan bertumbuh sebesar 5%.

Sedangkan pada hari Selasa akan dirilis data cadangan devisa akhir Januari 2017 dan hari Jum’at akan dirilis data neraca perdagangan Indonesia kuartal 4.

Sementara dari luar negeri, tidak banyak rilis data penting. Beberapa agenda dan data ekonomi dari luar nergeri yang diperkirakan akan menjadi perhatian dari para pelaku pasar adalah, hari Selasa Rilis neraca perdagangan AS.

Hari Rabu, Rilis data persediaan minyak AS. Hari Kamis, Rilis data klaim pengangguran AS.  Hari Jumat, Rilis data perdagangan China, rilis data sentimen konsumen AS.

Dengan melajunya bursa saham dunia di akhir pekan lalu, terutama Dow Jones yang kembali bergerak naik dan telah kembali ke atas level 20.000 serta hampir menembus level tertingginya lagi. Ini akan menjadi sentimen positif bagi bursa saham asia dan IHSG pada awal perdagangan besok.

Namun pergerakan IHSG di awal pekan ini akan ditentukan dari rilis data GDP kuartal IV-2016. Jika nanti hasilnya bagus dan mampu tumbuh diatas kuartal sebelumnya di level 5,02%, maka IHSG akan melanjutkan penguatannya.

Apalagi jika dapat tumbuh melewati angka 5,1%, maka IHSG diperkirakan akan dengan mudah melewati level 5.400. Namun apabila pertumbuhan ekonomi tumbuh di bawah level 5%, maka IHSG diperkirakan akan mengalami profit taking.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*