IHSG Kondusif, Ini Saran 7 Saham

INILAHCOM, Jakarta – Hingga penutupan sore nanti, laju IHSG diprediksi menguat seiring kondusifnya sentimen dari pasar global dan respons pasar atas paket ekonomi. Inilah rekomendasi untuk tujuh saham.

David Sutyanto, analis riset First Asia Capital mengatakan, pergerakan pasar saham global yang kondusif dapat memberikan ruang penguatan lanjutan bagi pergerakan IHSG Rabu ini.“Dari domestik, rencana pengumuman sejumlah paket kebijakan ekonomi hari ini juga akan memberikan sentimen positif di pasar,” katanya kepada INILAHCOM, di Jakarta, Rabu (9/9/2015).

IHSG diperkirakan akan bergerak dengan support di 4.270 dan resisten di 4.370 dengan peluang menguat.“Secara teknikal, support pertama IHSG berada di 4.270 dan support kedua di angka 4.230. Di sisi lain, resistance pertama di angka 4.370 dan resistance kedua di angka 4.420,” ujarnya.

Setelah tertekanhingga 2,6% pada perdagangan awal pekan ini, IHSG kemarin bergerak fluktuatif dalam rentang konsolidasi, berhasil rebound tutup di 4.318,591 atau menguat 17 poin (0,40%).

Rebound IHSG kemarin terutama terimbas sentiment positif pasar kawasan Asia. Pasar saham Asia kemarin umumnya bergerak di teritori positif terutama meresponsangka ekspor China Agustus lalu turun 5,5% (secara bulanan), lebih rendah dari perkiraan turun 6% dan penurunan Juli 8,3%.

Saham sektoral yang menopang penguatan IHSG adalah saham-saham emiten BUMN terutama yang bergerak di sektor jasa konstruksi, bank, dan semen serta saham sektor properti.

Dari domestik, penguatan sejumlah saham sektoral kemarin turut ditopang oleh rencana dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi untuk memperkuat rupiah oleh Presiden Jokowi. Namun penguatan kemarin masih dibayangi kekhawatiran pergerakan rupiah yang masih melemah atas dolar AS dan masih derasnya arus dana asing yang keluar dari pasar.

“Kemarin nilai penjualan bersih asing mencapai Rp713,62 miliar,” ucapnya.

Sementara Wall Street tadi malam rally setelah libur Labor Day dan koreksi tajam pekan lalu hingga lebih 3%. Indeks DJIA dan S&P di Wall Street tadi malam menguat tajam masing-masing 2,42% dan 2,51% ditutup di 16.492,68 dan 1.969,41.

Penguatan terutama dipicu sentimen redanya gejolak pasar saham China dan data kinerja ekspor dan China yang kembali turun Agustus lalu membuka spekulasi otoritas China akan mengambil sejumlah kebijakan stimulus lanjutan. “Pasar juga kembali berspekulasi The Fed tidak akan menaikkan tingkat bunganya pada pertemuan September ini,” imbuhnya       

Di atas semau itu, dia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*