Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Kamis (02/02) dibuka naik 0,1 persen atau 5,33 poin ke level 5332,49. Penguatan IHSG di awal perdagangan terdukung penguatan bursa Wall Street.
Bursa Saham AS berakhir naik pada akhir perdagangan Kamis dinihari (02/02) setelah Federal Reserve mempertahankan suku bunga tidak berubah, seperti yang telah diperkirakan sebelumnya. Indeks Dow Jones naik 0,14 persen, menjadi ditutup pada 19,890.94, dengan kenaikan tertinggi saham Apple. Indeks S & P 500 naik 0,03 persen, menjadi berakhir pada 2,279.55, dengan sektor sektor perawatan kesehatan yang naik tertinggi. Indeks Nasdaq naik 0,5 persen, menjadi ditutup pada 5,642.65.
Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Naik Setelah Suku Bunga AS Tidak Berubah
Setelah memasuki 22 menit pertama terpantau 127 saham menguat dan 70 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp976 miliar dari lebih 39,9 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 56.000 kali.
Pagi ini IHSG terdukung oleh 8 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi sektor Konsumer yang naik 0,48 persen.
Pagi ini terjadi aksi bargain hunting investor asing. Terpantau dana asing yang masuk pasar modal mencapai net Rp25,37 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya IHSG berpotensi menguat terbatas dengan penguatan bursa Wall Street setelah keputusan The Fed AS mempertahankan suku bunga tidak berubah. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5320-5300, dan kisaran Resistance 5360-5381.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind