Sekalipun pemilihan Presiden Perancis putaran kedua yang berlangsung pada hari Minggu (7/5) belum selesai penghitungan suaranya, namun dari beberapa quick count yang dilaporkan beberapa media setempat menunjukkan calon Presiden Emmanuel Macron bakal menjadi Presiden terpilih negara tersebut. Kemenangan kuat calon Presiden independen yang pro Uni Eropa ini mengalahkan banyak suara saingan kuatnya Marine Le Pen.
Merespon hasil penghitungan sementara tersebut, kurs euro kembali berhasil cetak rekor tinggi melawan dollar AS hingga mencapai puncak tertinggi dalam 6,5 bulan melanjutkan prestasi perdagangan sebelumnya oleh sentimen yang sama. Lompatan pair EURUSD ini juga menerima sentimen positif dari ekspektasi pasar akan ECB memangkas pemberian stimulusnya pasca kemenangan Macron.
Perdagangan sebelumnya sejak hari Kamis (4/5) hingga Jumat (5/5) pair EURUSD telah menanjak tinggi ke posisi puncak 6 bulan yang menerima sentimen positif pasar akan keyakinan calon Presiden Macron mendapat suara terbanyak, selain itu juga adanya ekspektasi dari pemangkasan QE ECB.
Pergerakan kurs euro pada masuki perdagangan sesi Asia awal pekan ini naik ke posisi 1.1018 setelah perdagangan sebelumnya ditutup pada posisi 1.0996 yang sempat mencapai posisi terendah 1.0948 setelah sempat mencapai posisi tertinggi di 1.0999.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind