Harga Timah Mingguan Tergelincir 3 Persen Tergerus Sentimen Bearish

Pasar komoditas timah di bursa Malaysia, hari Senin (30/01) masih libur Tahun Baru Imlek.

Pada perdagangan Jumat (27/01). Pelemahan harga timah tertekan kenaikan dollar AS semalam. Kenaikan dollar AS membuat harga timah berdenominasi dollar AS menjadi mahal sehingga permintaan menjadi lemah.

Harga timah di bursa komoditas Malaysia mengalami pelemahan hari Jumat. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 20.050 dollar per ton, turun sebesar 350 dollar atau 1,7 persen dari penutupan sebelumnya pada 20.400.

Hasil buruk akhir pekan tersebut, membuat harga timah secara mingguan juga merosot. Harga timah pekan ini merosot 2,9 persen, tergerus penguatan dollar AS, spekulasi penghapusan bea ekspor Tiongkok dan penurunan impor Tiongkok.

Malam nanti akan dirilis data Personal Income, Personal Spending dan Pending Home Sales Desember, yang diindikasikan semuanya meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah terbatas dengan penguatan dollar AS. Harga akan menghadapi level Support di posisi 19.850 dollar dan 19.650 dollar. Akan tetapi jika terjadi kenaikan, harga timah akan menghadapi level Resistance di 20.250 dollar dan 20.450 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*