Harga Minyak Sudah Tembus US$ 40/Barel

Singapura -Diam-diam harga minyak kembali naik, kini minyak jenis Brent sudah menembus US$ 40/barel sejak kemarin, atau di tingkat tertingginya sepanjang tahun ini. Pada hari ini, harga minyak turun, namun untuk Brent tetap berada di atas US$ 40/barel.

Seperti dilansir dari Reuters, Selasa (8/3/2016), kenaikan harga minyak terjadi setelah para produsen minyak dunia menyatakan akan membantu pasar menstabilkan harga yang turun. Ini membuat investor bertaruh harga akan naik.

Harga kontrak berjangka minyak jenis Brent hari ini bertahan di kisaran US$ 40/barel, atau tepatnya di US$ 40,32/barel. Turun 52 sen dari penutupan kemarin. Sepanjang Senin kemarin, harga minyak naik 5,5%.

Untuk harga kontrak berjangka minyak produksi Amerika Serikat (AS), jenis West Texas Intermediate (WTI) hari ini turun 42 sen menjadi US$ 37,48/barel.

Dari sisi permintaan, impor minyak mentah China pada Januari hingga Februari naik 19,1% menjadi 31,8 juta ton atau sekitar 8 juta barel per hari.

“Permintaan dari kilang-kilang independen meningkat, dan margin dari kilang menguat, ini mendorong impor China meningkat,” kata Analis dari Energi Aspects, Virendra Chauhan.

Meski permintaan menguat, namun masih ada tanda tanya tentang keberlanjutan peningkatan konsumsi, karena turunnya perekonomian China.

Penjualan kendaraan di China, yang menjadi kunci dari permintaan bensin, turun 3,7% di Februari 2016, dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 1,37 juta unit.

Seperti diketahui, pada akhir Februari lalu, negara anggota Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) dan Rusia berencana menahan produksi minyaknya. Pertemuan membahas hal ini akan dilakukan antara 20 Maret hingga 1 April 2016.

(wdl/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*