Harga Gula ICE Merosot 1,7 Persen Terganjal Anjloknya Real Brazil

Harga gula berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York Jumat dinihari (19/05) berakhir turun terganjal anjloknya mata uang Real Brazil.

Investor menyaksikan krisis politik yang berlangsung di Brasil setelah presiden negara tersebut, Michel Temer, terkait dengan penyelidikan korupsi yang sedang berlangsung. Kekacauan politik tersebut membuat mata uang Real Brazil anjlok 7,58 persen.

Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga gula berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak Juli 2017 terpantau mengalami penurunan. Harga gula berjangka paling aktif tersebut ditutup turun sebesar -0,27 sen atau setara dengan -1,66 persen pada posisi 16.03 sen per ton.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga gula kasar berjangka di New York  pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah terbatas jika krisis politik di Brazil terus berlanjut dan menekan mata uang Real Brazil. Harga gula kasar berjangka di ICE Futures New York berpotensi menguji level Support pada posisi 15,50 sen dan 15,00 sen. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 16,50 sen dan 17,00 sen per pon.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*