Harga Emas Sesi Asia Masih Kokoh Lanjutkan Kenaikan

Harga Emas Sesi Asia Masih Kokoh Lanjutkan Kenaikan

Pada perdagangan di Asia hari ini harga emas mengarah untuk mengalami peningkatan mingguan terbaik sejak bulan Oktober lalu(03/01). Harga emas menguat untuk tiga hari berturut-turut didorong oleh spekulasi bahwa permintaan di Asia akan mengalami kenaikan. Asia sendiri merupakan kawasan konsumen emas terbesar di dunia.

Permintaan emas dalam bentuk fisik dari Asia masih kuat, terutama karena India telah menurunkan hambatan impor emas dari negara lain. Para pembeli tampak mulai melakukan bargain hunting setelah harga emas mengalami penurunan tajam pada tahun 2013 lalu.

Pada tahun 2013 harga emas membukukan penurunan sebesar 28 persen disebabkan oleh kekhawatiran tapering, yang memang terbukti mulai dilakukan. Harga emas membukukan penurunan tahunan pertama setelah selama 12 tahun berturut-turut sebelumnya mengalami kenaikan.

Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami kenaikan sebesar 0.6 persen dan ditransaksikan pada posisi 1231.90 dollar per troy ons. Harga emas berjangka Comex tersebut mengalami peningkatan terbesar sejak tanggal 10 Desember lalu pada perdagangan kemarin.

Harga emas spot juga kembali membukukan kenaikan signifikan. Hari ini harga emas LLG berada pada posisi 1230.55 dollar per troy ons, naik sebesar 6.20 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG maupun harga emas berjangka Comex pada perdagangan hari ini akan melanjutkan kenaikan. Kenaikan harga emas masih belum menemukan kesinambungan, sehingga ada kemungkinan terjadi aksi ambil untung sementara. Untuk hari ini harga emas diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1220 – 1240 dollar per troy ons.

(ia/JA/vbn)                                                                                                                                  


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*