Harga CPO 15 Mei Naik 1 Persen; Mingguan Melompat Hampir 3 Persen

Harga CPO di bursa komoditas Malaysia berakhir naik pada perdagangan Senin sore (11/05). Kenaikan harga CPO terdukung kenaikan harga minyak mentah.

Harga minyak mentah melonjak lebih dari 1,5 persen pada hari Senin (15/05) di perdagangan Asia, setelah menteri energi Arab Saudi dan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bersama bahwa pemotongan produksi minyak mentah yang dipimpin OPEC akan diperpanjang dari pertengahan tahun ini sampai Maret 2018.

Harga minyak mentah berjangka A.S. West Texas Intermediate berada di $ 48,64 per barel, naik 80 sen atau 1,67 persen.

Harga minyak mentah berjangka Brent internasional berada di $ 51,65 per barel, naik 81 sen, atau 1,6 persen, dari penutupan terakhir mereka.

Lihat : Harga Minyak Mentah Melonjak 1,6 Persen Setelah Arab Saudi dan Rusia Setuju Pemotongan Produksi Lanjutan

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia hari ini tampak mengalami kenaikan. Harga kontrak Juli 2017 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 32 ringgit atau 1,2 persen dan diperdagangkan pada posisi 2.683 ringgit per ton.

Untuk minggu lalu harga CPO naik 2,8 persen, sebagian besar terdukung kenaikan minyak mentah, pelemahan ringgit dan kenaikan harga minyak kedelai AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat jika kenaikan minyak mentah berlanjut.

Harga CPO berjangka kontrak Juli 2017 di bursa komoditas Malaysia berpotensi menguji level Resistance pada posisi 2.730 ringgit dan 2.780 ringgit. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 2.630 ringgit dan 2.580 ringgit.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*