Dalam kesaksian Treasury Select Committee, Gubernur Bank of England Mark Carney awalnya berkonsentrasi pada masa jabatannya sebagai Gubernur.
Ia menyatakan bahwa ia tidak akan memperpanjang masa jabatannya lebih lanjut setelah pengumuman perpanjangan 1 tahun dan bahwa ia akan meninggalkan bank pada akhir Juni 2019.
Dia juga menegaskan bahwa keputusannya untuk tinggal sampai 2019 dimotivasi oleh keinginan untuk memberikan kepastian selama periode negosiasi keluar Uni Eropa.
Carney meremehkan dampak dari data inflasi terbaru, yang lebih lemah dari yang diperkirakan, dengan komentar bahwa data bulanan yang tidak menentu. Menurut Carney, inflasi masih cenderung meningkat, terutama karena data harga produsen lebih kuat dari yang diharapkan pada bulan tersebut.
Carney menegaskan bahwa ada batas untuk toleransi menerima pelemahan, tapi tidak ada tingkat tertentu inflasi di atas target 2,0%, yang bisa ditoleransi.
Pada debat Brexit, investasi tetap menjadi elemen kunci untuk proyeksi bank. Menurut bank, sekitar 45% dari bisnis menyatakan bahwa debat Brexit akan berdampak pada bisnis mereka dan sekitar 20% dari mereka menunjukkan bahwa mungkin ada dampak pada keputusan investasi.
Di sektor keuangan, menurut Carney, sangat sedikit perusahaan yang aktif terlibat dalam memicu rencana kontinjensi pada tahap ini dan bahwa itu terlalu dini untuk membuat keputusan yang diberikan sangat awal dalam proses Brexit. Dia juga menyarankan bahwa bank akan memiliki gagasan yang lebih baik dari kemungkinan skenario dengan musim semi 2017.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind