Financeroll – Emas diperdagangkan turun untuk mengakhiri hari Minggu, karena pasar melihat dari data ekonomi yang setelah dirilis pada minggu kemarin untuk menilai prospek permintaan emas sebagai alternative safe haven.
Emas untuk pengiriman Juni berakhir turun 20 sen untuk menetap di level $1,293.40 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange, harga emas diawasi ketat dari level $1.300 dan emas pada minggu kemarin memperoleh keuntungan sekitar 0,5%.
Analis di Commerzbank Commodity Research mengatakan dalam sebuah catatan hari Jumat bahwa ” tingkat suku bunga riil di AS berada di bawah 0,5% untuk pertama kalinya sejak bulan Juli lalu dan menjaga harga emas.
Kenaikan pada emas pada minggu lalu setelah dirilisnya beberapa data ekonomi, dengan menurut data yang telah di kumpulkan oleh Universitas Michigan, sentiment konsumen AS telah turun pada penyesuaian musiman sebesar 81.8, dari 84.1 di bulan Maret. Analis telah memperkirakan sentiment konsumen AS untuk untuk naik menjadi 84.7 di bulan April.
Biro Sensus AS menunjukan bahwa pembangunan rumah baru di AS telah naik menjadi 1.072M, dari 0.947M di bulan Maret. Analis telah memperkirakan izin pembangunan rumah baru di AS untuk naik menjadi 0.980M.
Menurut data yang dikumpulkan oleh Biro Sensus AS, izin bangunan AS mengalami peningkatan menjadi 1.08M, dari 1.00M di bulan Maret. Analis telah memperkirakan Izin pembangunan di AS untuk naik menjadi 1.010M.
Pada perdagangan lainnya, perak untuk pengiriman di bulan Juli turun 15,5 sen atau 0,8% ditutup di level $19,33 per ounce. Platinum untuk pengiriman bulan Juli jatuh $3,80 atau 0,3% di level $1,466.10 per ounce, sementara palladium untuk pengiriman di bulan Juni naik $2,90 atau 0,4% di level $815 per ounce. -DT-
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind