INILAHCOM, New York – Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (20/10/2016), karena data perumahan yang keluar dari negara itu positif.
Total penjualan “existing home” yang terdiri dari transaksi diselesaikan atas rumah keluarga tunggal, townhomes dan kondominium, melonjak 3,2 persen ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 5,47 juta unit pada September dari sedikit direvisi turun 5,30 juta unit pada Juli, National Association of Realtors (NAR) mengatakan pada Kamis.
Perkiraan terbaru itu lebih tinggi dari konsensus pasar 5,35 juta unit.
Greenback menguat tajam terhadap euro setelah Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi mengatakan pada Kamis bahwa bank mempertahankan berbagai macam pilihan terbuka untuk stimulus lebih lanjut pada akhir tahun.
Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,38 persen menjadi 98,291 pada akhir perdagangan, tingkat tertinggi dalam lebih dari tujuh bulan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,0927 dolar AS dari 1,0966 dolar AS, dan pound Inggris merosot ke 1,2251 dolar AS dari 1,2274 dolar AS. Dolar Australia turun menjadi 0,7629 dolar AS dari 0,7717 dolar AS.
Dolar AS dibeli 103,98 yen Jepang, lebih tinggi dari 103,38 yen di sesi sebelumnya. Dolar AS naik tipis menjadi 0,9930 franc Swiss dari 0,9896 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3223 dolar Kanada dari 1,3126 dolar Kanada. [tar]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind