INILAHCOM, Tokyo – Nilai tukar dolar AS terhadap yen Jepang pada perdagangan Senin (30/5/2016). Tren ini melanjutkan penguatan pekan kemarin setelah ada isyarat jelas dari Fed tentang kenaikan suku bunga acuan.
Indeks USDJPY turun 0,1% ke 111,1 yen pada perdagangan awal pekan ini di Asia. Pergerakan ini merupakan tertinggi sejak 28 April lalu. Dolar AS juga berada di area positif sepanjang perdagangan Eropa dari level 110,3 yen pada akhir pekan lalu di New York, seperti mengutip cnbc.com.
Gubernur The Fed yang menyatakan pandangannya tentang sikap lembaganya yang berhati-hati dalam menaikkan suku bunga. Kenaikan terjadi apabila data ekonomi terus membaik dengan dukungan pasar tenaga kerja AS.
“Dari awal perdagangan di Tokyo, dolar terus bergerak naik dan menyebabkan investor melewatkan kesempatan untuk membeli yen,” kata Osao Lizukidari Sumitomo Mitsui Banking Corp tentang sentimen positif pernyataan Yellen di pasar mata uang.
Lizuki menambahkan pergerakkan dolar di jalur positif tidak berlangsung lancar. Investor tidak melewatkan untuk melakukan aksi ambil untuk dan perbaikan posisi. “Saya pikir dolar kemungkinan akan meningkat secara bertahap,” jelasnya.
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind