Dolar AS Turun, Harga Produk Elektronik Masih Tinggi

Jakarta -Menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ternyata belum berpengaruh terhadap harga produk elektronik. Berdasarkan pantauan detikFinance di Glodok dan Mangga Dua, harga produk-produk elektronik justru naik.

Koh Juan, salah seorang pedagang elektronik di Harco Glodok mengatakan, harga TV LED hingga dispenser mengalami kenaikan. Sebagai contoh, TV LED 32 inchi dari Rp 2,5 juta per unit naik menjadi Rp 2,7 juta per unit.

Blender /Mixer naik dari Rp 325 ribu menjadi 400 ribu, dan dispenser naik dari Rp 200 ribu menjadi Rp 225 ribu.

“Naik semua nih sekarang,” kata Koh Juan kepada detikFinance, Rabu (9/3/2016).

Setali tiga uang, Iryawan, seorang pedagang elektronik di Harco Mangga Dua mengatakan produk yang dia jual juga mengalami kenaikan harga. Iryawan menjual sejumlah produk seperti mesin cuci, AC dan kulkas.

Menurutnya, kenaikan harga tersebut tergantung dari merek produk elektronik. Tapi yang jelas, ada kenaikan antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000.

Iryawan menambahkan, kenaikan ini sudah terjadi sejak bulan lalu.

“Harga tergantung merek, tapi rata-rata naik,” katanya Iryawan kepada detikFinance.

Sebagai informasi, pada penutupan perdagangan Rabu (8/3/2016), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di posisi Rp 13.152

(hns/hns)