Di tengah retreatnya dollar AS terhadap banyak rival utamanya oleh keraguan siapa pemenang pilpres AS malam ini, aussie justru tertekan sejak perdagangan sesi Asia hari Selasa (8/11) hingga sesi Eropa. Pemicu lemahnya laju aussie datang dari data perdagangan luar negeri Tiongkok yang lebih rendah dari harapan.
Lihat: Penurunan Ekspor Tiongkok Menyempit Bulan Oktober, Surplus Perdagangan $ 49 Miliar
Kondisi ekonomi di Tiongkok sering menjadi perhatian pasar yang memperdagangkan aussie, karena selama ini Tiongkok merupakan mitra dagang terbesar Australia. Sentimen ini lebih kuat dari kenaikan harga minyak mentah yang juga sering menjadi katalis kuat nilai pair AUDUSD.
Pergerakan kurs aussie sesi Asia (10:05:45 GMT) bergerak lemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih rendah pada 0.7728 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs aussie kini bergulir pada posisi 0.7705.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga perdagangan sesi Amerika malam ini, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair AUDUSD lanjut turun ke kisaran 0.7684-0.7634. Namun jika terjadi koreksi maka pair dapat saja naik menuju kisaran 0.7729-0.7776.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind