Dibuka Merah, Saham Australia Berakhir Hijau

INILAHCOM, Sydney – Pasar saham Australia pulih setelah melemah pada awal perdagangan Rabu (22/2/2017), menjadi berakhir lebih tinggi didorong beberapa laporan perusahaan yang positif dan dukungan sangat kuat dari indeks Tiongkok.

Pada penutupan perdagangan, indeks S&P/ASX 200 naik 14,10 basis poin atau 0,24 persen menjadi 5.805,10 poin, sementara indeks All Ordinaries bertambah 14,70 basis poin atau 0,25 persen menjadi 5.850,10 poin.

“Ada dukungan cukup besar menjelang akhir perdagangan kami, karena Tiongkok bangkit dan mulai membeli, mereka benar-benar menggerakkan pasar mereka dan indeks berjangka mereka dan benar-benar membantu pasar kami.” kata analis pasar IG Markets, Evan Lucas.

Sebagian besar sektor memiliki hasil yang beragam, dengan saham keuangan dan produsen bijih besi menciptakan beberapa hambatan di pasar.

“Commonwealth Bank akan mengumumkan ex dividen hari ini, mengambil sekitar 17 basis poin dari pasar, sehingga mengesankan pasar berhasil mengimbangi masalah itu,” kata Lucas.

Commonwealth Bank kehilangan 2,60 persen, National Australia Bank terangkat 0,75 persen, Westpac menambahkan 0,38 persen dan ANZ naik 0,62 persen.

Rio Tinto menambahkan 0,57 persen, BHP Billiton kehilangan 0,67 persen, Fortescue Metals turun 2,65 persen, sedangkan Newcrest naik 0,87 persen.

Woodside Petroleum naik 0,10 persen, Santos 2,02 persen lebih tinggi, sementara Oil Search juga melonjak 4,91 persen.

Wesfarmers berakhir 1,82 persen lebih tinggi dan Woolworths melonjak 4,43 persen.

Qantas menguat 2,01 persen, Telstra menambahkan 0,41 persen dan saham CSL naik 1,05 persen. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*