Denyut Bursa Saham Indonesia, IHSG Anjlok di Akhir Pekan, Asing Catatkan net Sell

Denyut Bursa Saham Indonesia, IHSG Anjlok di Akhir Pekan, Asing Catatkan net Sell

Bursa saham Indonesia pagi hari tadi dibuka menguat, IHSG melemah 0,37% ke level 4.479,39. Dipimpin pelemahan sektor anneka Industri dan infrastruktur. IHSG kemudian lanjutkan pelemahan hingga akhir penutupan sesi 1 ke level 4.454,73. 

Menutup perdagangan hari ini (24/1/2014), IHSG akhirnya berakhir anjlok 58,70 poin atau turun 1,31% dari penutupan perdagangan kemarin ke level 4.437,34. Sementara Indeks LQ45 melemah 1,79% ke level 747,04. IHSG hari ini menyentuh nilai tertinggi di level 4.480,62 dan terendah di level 4.437,34.

Secara sektoral hingga penutupan hari ini, sektor aneka industri dan manufaktur mendorong pelemahan IHSG dimana masing-maing tercatat mengalami pelemahan yaitu 3,34% dan 1,76%. Dan di akhir perdagangan,  tidak ada satu sektorpun yang mengalami penguatan.

Investor asing mencatatkan penjualan bersih senilai Rp 298,93 milyar. Frekuensi transaksi hari ini sebanyak 188.637 kali pada volume 2,79 miliar lembar saham senilai Rp 4,61 triliun. Sebanyak 94 saham naik, dan 209 saham turun.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang penutupan hari ini ditransaksikan kembali alami pelemahan 13 poin ke Rp 12.178 per dolar Amerika atau melemah 0,11%. Bursa Regional Asia akhirnya ditutup melemah dimana Nikkei kembali pimpin pelemahan.

Berikut posisi harga bursa-bursa di Asia sampai sore hari tadi, Indeks Komposit Shanghai menguat 12,21 poin (0,60%) ke level 2.054,39, Indeks Hang Seng melemah 283,84 poin (-1,25%) ke level 22.450,06 Nikkei melemah 304,33 poin (-1,94%) ke 15.391,56 dan Indeks Straits Times melemah 24,14  poin (0,78%) ke level 3.076,20.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers hari ini di antaranya Destinasi Tirta (PDES) naik 34,78%, Indo-Rama (INDR) naik 17,33%, Ever Shine Tex (ESTI) naik 13,16%, dan Lotte Chemical (FPNI) naik 12,15%. Sementara saham-saham yang melemah dan masuk jajaran top loser antara lain Pelangi Indah (PICO) turun 15,74%, Fortune Indonesia (FORU) turun 9,09%,dan Leyland International (LAPD) turun 9,09%.

IHSG pada perdagangan pekan depan nammpaknya akan banyak dipengaruhi oleh pengumuman data data ekonomi Amerika menjelang diiumumkannya hasil rapat FOMC. hal ini  dikarenakan masih banyaknya dana asing yang bergerak di bursa saham indonesia. Lubang gap di kisaran 4.270-4.292, dan aksi ambil untung oleh investor juga makin memberatkan laju HSG pekan depan.  kisaran support selanjutnya diperkirakan berada di Rp. 4.408 sementara resistance berada di level Rp. 4.483.

(an/JA/vbn)


Sumber: http://vibiznews.com/feed/

Speak Your Mind

*

*