China Lakukan Aksi Jual Kepemilikan Obligasi AS

INILAHCOM, Beijing – China sebagai pemegang terbesar obligasi pemerintah AS, tergantikan pemerintah Jepang. Pemerintah China menarik dana segar untuk mendukung dana cadangan devisa sehingga dapat menopang pergerakan yuan.

Investor mencermati penurunan kepemilikan holding China dalam Treasuries AS setelah aksi jual sebagai respon terhadap kenakan suku bunga AS oleh Fed. Langkah ini pada gilirannya dapat melemahkan mata uang China.

Pada bulan Oktober, kepemilikan dana asing di Treasuries AS mengalami pergeseran. Dari keterangan resmi kemarin di Washington, porsi kepemilikan pemerintah China dalam obligasi AS terjun ke level terendah dalam enam tahun terakhir, seperti mengutip cnbc.com.

Pada hari Rabu pekan ini, Federal Reserve AS menaikkan suku bunga 25 basis poin  menjadi 0,75 persen. Bank Sentral AS ini mengisyaratkan kecepatan yang lebih cepat dari kenaikan tarif pada 2017. Langkah ini mebuat imbal hasil obligasi jangka pendek tanggal ke tingkat tertinggi dalam lebih dari lima tahun.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*